Sahabat blogger kali ini saya akan berbagi cerita yang
bisa memotivasi diri Saya sendiri dan semoga diri Anda bisa juga termotivasi.
Kali ini saya mengshare postingan yang berjudul “Malaikat Pelindung” oke langsung saja silahkan dibaca ya.
******************************************************************************
Malaikat pelindung
Suatu ketika, ada seorang bayi yang siap untuk
dilahirkan. Maka ia bertanya kepada Tuhan, “Ya Tuhan Engkau akan mengirimku ke
bumi. Tapi aku takut, aku masih sangat kecil dan tak berdaya. Siapakah nanti
yang akan melindungi aku di sana?”
Tuhan menjawab, “Diantara semua malaikat-malaikatku,
Aku akan memilih seorang yang khusus untukmu. Dia akan merawatmu dan
mengasihimu .” si anak kecil bertanya lagi, “Tapi di sisni, di surge ini, aku
tak berbuat apa-apa, kecuali tersenyum dan bernyanyi. Semua itu cukup membuatku
bahagia.” Tuhan pun menjawab , “Taka pa,
malaikat itu, akan meyenandungkan lagu untukmu, dan dia akan membuat kamu
tersenyum setiap hari. Kamu akan merasa cinta dan kasih sayang dan itu semua
akan membuat kamu bahagia.” Namun si kecil bertanya lagi, “Bagaimana aku
mengerti ucapaan mereka, jika aku tak
tahu bahasa yang mereka pakai ?”
Tuhan pun menjawab, malaikat itu akan membisikan kata-kata yang paling indah
dia akan selalu sabar di samping mu, dan dengan kasihnya dia akan mengajarkanmu
berbicara dengan bahasa manusia.” Si kecil bertanya lagi, “Lalu bagaimana kalau
aku ingin berbicara padamu ya Tuhan?”
Tuhan pun kembali menjawab, “Malaikat itu akan
membimbingmu. Dia akan menengadahkan tangannya bersamamu dan mengajarkanmu
berdoa.” Lagi-lagi si kecil bertanya, “Namun, aku mendengar disana ada banyak
sekali orang jahat, siapakah nanti yang akan melindungiku?”
Tuhan menjawab, “Tenang malaikatmu, akan selalu
melindungimu, walaupun nyawa menjadi taruhannya. Dia sering akan melupakan
kepentingannya sendiri untuk keselamatanmu.” Namun si kecil malah sedih, “Ya
tuhan, tentu aku akan selalu sedih jika tak melihat-Mu lagi.”
Tuhan menjawab lagi, “Malaikatmu akan selalu mengajarkanmu
keagungan-Ku dan dia akan mendidikmu, bagaimana agar selalu patuh dan taat
kepada-Ku. Dia akan selalu membimbingmu untuk selalu mengingat-Ku. Walau
begitu, AKU akan selalu disisimu.”
Hening, kedamaianpun tetap menerpa surge namun
suara-suara panggilan dari bumi terdengar sayup-sayup. “Ya Tuhan, aku akan
pergi sekarang, tolong sambutlah malaikat yang akan melindungiku.”
Tuhan kembali menjawab, “Nama malaikatmu tak penting,
kamu yang akan memanggilnya dengan sebutan Ibu…..”
0 komentar
Post a Comment